Space Iklan
Menurut dia pemerintah melalui dinas Pariwisata seharusnya menganti tema dari festival tersebut.
"Jangan menggunakan nama Kepulauan togean kalau festival dibuat di Tete.karna dilihat segi wilayah itu merupakan kecamatan Ampana Tete yang letaknya tidak berada dikepulauan.
Menurut wawan, bahwa ini adalah salah satu pembohongan publik,karena tema yang di buat itu jauh dari apa yang kita harapakan.ia mengatakan Kalau toh kegiatan tersebut dibuat di kecamatan tete tidak semestinya menggunakan lebel Togean.Karena acara in bukan dibuat di kepulauan Togean.
Lanjut dia kalau festival ini digelar di Kecamatan tete sebaiknya tema kegiatannya dibuat lebel wisata Lokal Tete agar bisa diketahui oleh dunia maupun Nasional apa yang menjadi unggulan wisata di wilayah tersebut.
Ia menyebutkan sebaiknya kegitan tersebut digelar dengan nama seperti festival lain seperti Festival Bahari pasir Putih Tete dan lainnya.
Marwan juga menilai bahwa pihak terkait yang melaksanakan acara ini dinilai miskin akan konsep lebel atau tema,setidaknya pemda melibatkan semua pihak,agar persoalan nama tema dan tempat sesuai dengan apa yang kita harapkan.
"Kalau to festival togean menjadi level kegiatan ini seharusnya dilaksanakan kepulauan Togean,karena masyarakat disana juga butuh hiburan " ,tutup Mawan.(LS)
