Portalampana-Dewan perwakilan Rakyat daerah Kabupaten Tojo Una Una sejak Rabu kemarin mulai mengelar pembahasan anggaran di tingkat komisi guna melihat dan menampung usulan anggaran yang di usulkan oleh masing masing SKPD."Kegiatan pembahasan anggaran itu sendiri di jadwalnya dilaksanakan selama 4 hari dan di atur secara bergilir dengan menghadirkan SKPD,Bandan,Kecamatan,ujar ketua Komisi satu Rahmat SH.
Berbincang dengan media online Portal Ampana.com Rahmat mengatakan bahwa jadwal pembahasan anggaran tingkat komisi ini direncanakan akan di laksanakan selama 3 hari namun kita melihat sikon kayaknya sekitar 4 hari baru selesai."Iya akan kita plot insya allah selesai dalam waktu 4 hari,Kemudian setelah ditingkat komisi dilanjutkan di Banggar,aksitensi kemudian kita paripurnakan,jelasnya.
Rahmat juga katakan dalam pembahasan anggaran 2017 ini banyak usulan dari setiap SKPD yang kita pangkas artinya kita lebih melihat ke program prioritas."Iya pemangkasan anggaran ini memang harus kita lakukan sebab ini merupakan aturan yang harus kita taati,iya ini memang secara Nasional,tandasnya."Jadi memang banyak anggaran yang di pangkas dalam rangka efisiensi anggaran,misalnya untuk dinas Pendidikan dan olahraga itu tahun 2016 senilai kurang lebih 60 Milyar namun untuk tahun 2017 tinggal 30 Milyar."Sementara untuk dinas PU sendiri yang kemarin sekitar 160 milyar sekarang tinggal 50 milyar lebih,jadi memang terjadi pemangkasan anggaran besar besaran dan itu terjadi di setiap SKPD,tandasnya.
Sementara itu terpisah ketua komisi 3 Zainal Muluk Lapangandong katakan bahwa pembahasan anggaran kali ini lebih ke program prioritas jadi memang kita melihat betul apa yang disusulkan oleh SKPD sehingga yang tidak prioritas kita hapus,hal ini juga disebabkan adanya pengurangan anggaran yang cukup besar yang di berikan pemerintah,tuturnya.
Dia juga katakan bahwa pengurangan anggaran kali ini merupakan efisiensi anggaran secara menyeluruh yang bukan hanya terjadi di daerah kita karena ini memang skala Nasional yang harus kita jala ni."Usulan yang kita utamakan yakni program yang benar benar prorakyat,tutupnya.(Ls)
