Space Iklan
Dalam setahun terakhir intensitas banjir yang meningkat, membuat warga resah.seperti yang terjadi selasa sore (16/5) hujan yang baru mengguyur setengah jam langsung merendam desa tersebut.
"Tiap kali hujan turun, air selalu menggenangi desa kami yang terletak di atas desa Sansarino, ,jikahujan selalu ada banjir merendam desa ini dan airnya setinggi 1,5 meter" ungkap." ungkap Fitri warga desa padang tumbuo.
Fitri, menjelaskan kondisi desanya yang mengkhawatirkan. Banjir datang setiap turun hujan, diakibatkan Drainase yang ada didesa tersebut kurang baik .
BANJIR MELANDA SETIAP KALI TURUN HUJAN
" Dan ini bukan kali pertama banjir melanda Kompleks lingkungan kami tapi setiap hujan turun pasti lingkungan tempat tinggal kami terendam banjir, Warga meminta agar pemerintah Daerah Kabupaten Touna secepatnya dapat mengatasi masalah banjir ini " Harap fitri.
Memang, Pantauan portal Ampana com Desa Padang tumbou khususnya yang berlokasi dilingkungan RT 01 RW 01 paling terparah jika banjir datang dan telah dialami warga selama bertahun tahun.
WARGA BERHARAP PEMKAB TOUNA MENGAMBIL LANGKAH SECEPATNYA
"Kita berharap Pemkab Touna melalui Dinas Penanggulan Bencana Daerah Touna berkoordinasi dengan Dinas PU bisa segera memperbaiki Drainase dan beberapa saluran sungai . Karena jika tidak segera ditagani, kami takutnya desa kami akan kembali terendam banjir jika turun hujan. Kami sudah cukup rugi banyak akibat banjir ini, kemarin kami tidak ingin hal tersebut terulang kembali karena lambannya pemkab Touna mengatasi hal ini ," ungkap Kasim warga yang tinggal dipadang Tumbuo ( HW)
