Portalampana-Seleksi Panwas sona satu Kabupaten Tojo Una Una yang dilaksanakan beberapa waktu lalu sudah selesai saat ini keputusan timsel mulai mengerucut dari 9 nama calon panwas kini tinggal 6 orang tersisa." dimana 3 nama dari 9 calon yang lolos tahapan seleksi sudah gugur,salah satunya adalah Abdul Fatah Maloto SH.
Abdul Fatah Maloto SH dikethui gagal masuk 6 besar calon Panwas Kabupaten Touna di karenakan yang bersangkutan di indikasi kan perna masuk dalam tim sukses salah satu Peserta pilkada pada tahun 2015 silam."Namun menanggapi hal tersebut Fatah Maloto SH menilai bahwa kinerja dari tim sel Zona satu Kabupaten Tojo Una Una tidak Profesional karena terkesan sepihak,tegasnya.
Menurutnya tim seleksi panwas kabupaten Touna saya anggap tidak fer dan cermat melakukan seleksi."Terkait dengan penjaringan Panwas untuk Kabupaten Touna saya menilai timsel tidak cermat membaca uu no 15 tahun 2011 tentang penyelengggara pemilu , pasal 85 tentang syarat untk menjadi anggota panwaslu."Dimana saya di digugurkan hanya karena saya di anggap peran masuk dalam tim sukses salah satu calon di Pilkada.Akan tetapi dalam UU tidak ada di atur soal tim sukses disitu ya.g di atur hanyalah keterlibatan dengan partai politik,jelasnya.
Dengan gugurnya saya tidak masuk 6 besar di tuduh sebagai Tim Sukses kandidat no 4 pasangn cabup dan cawabup Mahmud Lahay dan Lucky Lasahido tahun 2015."Padahal saya tidak pernah masuk dalam TS no 4,dan tidak pernah mengikuti kegiatan maupun di lantik sebagai TS. "Sehingga atas tuduhan tersebut Pak Mahmud Lahay sudah menyurat kepada timsel tertanggal 23 juli 2017 tetapi surat tersebut tidak di pertimbangkan oleh tim sel ,jelasnya.
Tambahnya semestinya timsel dapat memberikan kesempatan pada saya untuk membela diri dan mengklarifikasi,namun itu tidak dilakukan oleh tim sel alias kita tidak diberikan kesempatan."Kalau begitu kata Fatah sejak awal kenapa kita masih di loloskan hingga ke tahap selanjutnya atau masuk di 9 nama calon Panwas,tandasnya.
Lanjut Fatah katakan pada intinya timsel untuk kabupaten Touna tidak proposional dan profesional dalam menjalankan penjaringan. pada hal timsel tersebut dari kalangan akademisi dan ini menjadi pengalaman saya , bahwa dengan gugurnya saya karena faktor politik,tegasnya.
Dia tambahkan ini bukan persoalan masuk atau tidak akan tetapi saya menyesalkan kinerja dari pada tim sel sebab terkesan memihak dan tidak melihat aturan yang ada tutupnya.(ls)
(ls)