 |
Bupati
Touna dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk
meningkatkan hasil produksi panen yang berada di desa lemoro, guna meningkatkan
produksi pertanian khusus padi sawah (lahan basah) untuk mendukung swasembada
beras serta meningkatkan pemanfaatan sumber daya lahan pertanian menjadi
berproduktif dan memperluas kesempatan kerja dan kesempatan berusaha,"kata
Bupati.
Bupati katakan, Desa Lemoro yang sebelumnya memiliki lahan fungsional yang sudah tergarap kurang lebih 150 hektar dan saat ini ada ketambahan yang terbuka 12 hektar dari 35 hektar yang direncanakan di tahun 2023 kemarin. Sehingga lahan fungsional yang sudah dan sementara di tanami saat ini sekitar kurang lebih 162 hektar dan masih tersedia lahan potensial untuk di jadikan sawah masih kurang lebih 20 hektar.
"Masyarakat
Desa Lemoro hampir 85 persen menggantungkan hidupnya (mata pencaharian) di
sektor pertanian, baik sektor pertanian lahan basah maupun di sektor pertanian
lahan kering,"jelasnya.
Menurutnya,
melihat dari tingkat presentasi mata pencaharian dari jumlah penduduk Desa
Lemoro maka arah kebijakan pembangunan Desa Lemoro di arahkan pada peningkatan
produktifitas dalam sektor pertanian sebagai sektor unggulan dan juga merupakan
salah satu Visi Misi Bupati Kabupaten Tojo Una-una “Unggul dalam sektor
pertanian.
