Kunjungan anggota DPR Luwu Utara dipimpin Wakil
Ketua DPR Luwu Utara Haeruddin Yusuf, Ketua Komisi II DPR H.Muh.Azhal Arifin,
Sekretaris Komisi II Suaib Saing Latif, beserta 11 anggota Komisi I, II dan
III.
Dalam kunjungan tersebut, Sekretaris Daerah
mengucapkan selamat datang kepada Pimpinan dan Anggota DPRD kabupaten Luwu
Utara Provinsi Sulawesi Selatan selanjutnya dilanjutkan dengan paparan oleh
Kepala Bapperida Touna seperti
- Gambaran umum kondisi daerah kabupaten Tojo
una-una
- Strategi dan Kinerja penurunan kemiskinan
ektrem dari tahun 2021 - 2023.
- Pelaporan kinerja dan data balik yang
disampaikan ke sekretariat P3KE yaitu kementerian koordinator Pembangunan
Manusia dan Kebudayaan
- Penghargaan insentif fiskal tahun berjalan
yang di raih tahun 2023 dari kementerian keuangan
Selanjutnya setelah penjelasan dari dengan tanya
jawab terkait kinerja percepatan penghapusan kemiskinan ektrem yang sesuai
instruksi presiden nomor 4 tahun 2022 ada zero atau nol persen .
Di kesempatan itu, Ketua Komisi II DPR
H.Muh.Azhal Arifin dalam penyampaiannya mengatakan bahwa terkait kedatangan
kami di Kabupaten Touna adalah tentang kemiskinan ekstrem, tentunya kemiskinan
ekstrem ini adalah perintah langsung dari Presiden RI dan ini suatu instruksi
yang tidak bisa di sepelekan atau di anggap enteng.
"Karena tahun 2024 ini, Pak Presiden sudah
harus Zero kemiskinan ekstrem, sehingga pemaparan tadi Luwu Utara tahun 2023
itu berkisar 3,4 persen atau 10.850 jiwa dan data tersebut tentunya Pemerintah
Kabupaten Luwu Utara ini berbagai langkah-langkah akan di tempuh bagaimana
target zero kemiskinan ekstrem di Kabupaten Luwu Utara,"ujar Azhal
Arifin
Menurut Azhal, kemarin kami data Stunting itu
kurang lebih 29 persen dan tahun ini ada rilis baru itu ada pengurangan baru
ada 15 persen, jadi hal ini memotivasi kami untuk sebagai anggota DPR untuk
berkunjung ke Kabupaten Touna
"Tentunya hal ini menjadi kebanggaan kami
bisa berkunjung di Kabupaten Tojo Una-Una, sehingga kami datang ini harus
mendapatkan bagaimana cara untuk bisa menurunkan angka kemiskinan ekstrem.
Karena saya dengar tadi keterangan bahwa pencapaian kemiskinan ekstrem di
Kabupaten Tojo Una-Una tersisa 1,3 persen. Saya yakin di tahun 2024 ini kemiskinan
ekstrem Kabupaten Touna akan zero,"jelasnya.
Dia katakan, Ini suatu informasi penting bagi
kami ketika kami pulang, akan menjadi suatu motor baru di Pemerintah seperti
apa dan bagaimana Tojo Una-Una ini sehingga mengambil langkah-langkah pengurangan
kemiskinan ekstrem yang boleh di kata sekali sentilan saja selesai zero persen
"Makanya kemarin kami rapat internal
berkaitan dengan hal tersebut, kami mengundang Bapperida Touna menayangkan
langkah-langkah apa saja yang di lakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Touna
dalam penanganan kemiskinan ekstrem,"Tutupnya
